Kalau mau cari tahu sesuatu, Google aja, atau kalau mau cari teman-teman lama, coba cek di Facebook. Sepertinya Google dan Facebook sudah jadi makanan sehari-hari. Siapa yang tidak tahu Google atau Facebook? Tapi tahukah anda siapa pemiliknya? Orang-orang muda yang kaya, dengan nilai aset milyaran dollar.
Minggu ini, akhir Agustus 2013, dunia dikejutkan berita dari Sergey Brin, Co-Founder Google, dimana dikabarkan rumah tangganya dengan Anne Wojcicki retak karena adanya orang ketiga – seorang pekerja wanita di Google, Amanda Rosenberg, karyawati Google yang mengerjakan proyek Google Glass. Rumah tangga Sergey dengan Anne telah berjalan 6 tahun dan mereka telah dikarunia 2 anak.
Menurut Forbes, Sergey diperkirakan memiliki kekayaan senilai US$ 22,8 milyar. Posisi no. 21 sebagai orang terkaya di dunia. Dan diketahui bahwa sebelum menikah, mereka telah membuat pre nuptial agreement (‘pre nup’ – perjanjian pra nikah). dan dengan adanya pre nup tidak akan membuat dampak yang berarti jika Sergey dan Anne memutuskan untuk berpisah. Karena, jika tidak ada pre nup maka Sergey harus mengikuti hukum negara bagian yang berlaku dan dapat berakibat membagi dua asetnya, termasuk voting shares nya di Google.
Sementara itu, CEO Facebook, Mark Zukenberg, sehari setelah IPO (Initial Public Offering – Penawaran Saham Perdana) Facebook melangsungkan pernikahannya dengan pacarnya, Priscilla Chan pada tanggal 20 Mei 2012. Mereka bertemu pada saat kuliah tahun 2004 di Harvard University. Menurut Forbes estimasi kekayaan Mark US$ 20 milyar, menempati posisi no. 25 orang terkaya di dunia. Dan sebelum pernikahan dilangsungkan, Mark dan Priscilla sudah menandatangani pre nup. Sehingga jelas mengenai pendapatan, aset dan kewajiban.
Bahwa pada umumnya pasangan muda menikah hanya mempunyai beberapa aset saja, tapi dalam kehidupan modern, pasangan yang menikah membawa isu finansial dalam perkawinan. Saat ini semakin banyak orang yang menunda pernikahan, atau menikah yang kedua kalinya bahkan yang ketiga kalinya. Sebagai hasilnya, semakin banyak penghasilan, aset dan kewajiban yang dibawa oleh sang calon mempelai. Oleh karena itulah kenapa pre nup itu menjadi topik diskusi yang hangat bagi pasangan yang akan menikah.
Orang yang mengajukan pre nup ini mungkin akan terkesan ragu, tidak percaya akan calon pasangannya sendiri maupun perkawinannya yang akan datang. Pre nup ini seperti halnya surat wasiat, suatu saat nanti anda akan meninggal, tidak tahu kapan, toh anda perlu meninggalkan wasiat bagi keluarga anda jika anda meninggal kelak. Karena kalau tidak, maka pembagian aset warisan yang tidak jelas akan berdampak besar, nanti ada yang serakah, mau menang sendiri dsb. Nah begitu juga halnya dengan pre nup, anda tidak tahu apa yang akan terjadi dalam rumah tangga anda kelak.
Oleh karena itu jika anda kaya tajir melintir atau penghasilan di atas rata-rata meskipun belum seperti Sergey maupun Mark, atau anda punya talenta khusus seperti penyanyi, punya hak paten seperti pemegang brand atau merk produk tertentu, atau sudah mempunyai anak dari pernikahan sebelumnya, maka anda disarankan berdiskusi secara sehat mengenai keuangan dengan calon pasangan anda.
Catch me: @rizalplanner
Email me: rizal.planner@gmail.com